Tuesday 4 June 2013

JENIS JENIS VIRUS KOMPUTER

Jenis - Jenis Virus Komputer | Pada sesi sebelumnya kita telah membaca tentang sejarah dan kemampuan dasar virus kompute r, dan pada kesempatan kali ini admin akan mengajak pembaca untuk membaca jenis jenis virus komputer.
Berikut ini akan dibahas jenis-jenis virus yang penulis simpulkan dari berbagai sumber, baik sumber pustaka maupun sumber dari internet.

Berdasarkan Teknik Pembuatannya
1. Virus yang dibuat dengan compiler, Adalah virus yang dapat dieksekusi karena merupakan virus yang
telah di compile sehingga menjadi dapat dieksekusi langsung. Virus jenis ini adalah virus yang pertama
kali muncul di dunia komputer, dan sampai sekarang terus berkembang pesat. Biasanya virus jenis ini
dibuat dengan bahasa pemrograman tingkat rendah yang disebut dengan assembler, karena dengan
menggunakan assembler program yang dihasilkan lebih kecil dan cepat, sehingga sangat cocok untuk
membuat virus. Tetapi tidak tertutup kemungkinan untuk membuat virus dengan menggunakan bahasa
pemrograman lainnya seperti C dan Pascal baik dilingkungan DOS maupun Windows . Mungkin virus jenis
ini adalah virus yang paling sulit untuk dibuat tetapi karena dibuat dengan menggunakan bahasa
pemrograman dan berbentuk bahasa mesin maka keunggulan dari virus ini adalah mampu melakukan
hampir seluruh manipulasi yang mana hal ini tidak selalu dapat dilakukan oleh virus jenis lain karena
lebih terbatas.

2. Virus Macro, Banyak orang salah kaprah dengan jenis virus ini, mereka menganggap bahwa virus Macro
adalah virus yang terdapat pada program Microsoft Word. Memang hampir seluruh virus Macro yang
ditemui merupakan virus Microsoft Word. Sebenarnya virus Macro adalah virus yang memanfaatkan
fasilitas pemrograman modular pada suatu program aplikasi tertentu seperti Microsoft Word, Microsoft
Excel, Microsoft PowePoint, Corel WordPerfect, dan sebagainya. Tujuan dari fasilitas pemrograman
modular ini adalah untuk memberikan suatu kemudahan serta membuat jalan pintas bagi aplikasi
tersebut. Sayangnya fungsi ini dimanfaatkan oleh pembuat-pembuat virus untuk membuat virus didalam
aplikasi tersebut. Walaupun virus ini terdapat didalam aplikasi tertentu tetapi bahaya yang ditimbulkan
tidak kalah berbahanya dari virus-virus yang lain.

3. Virus Script/ Batch, Pada awalnya virus ini lebih dikenal dengan virus batch karena dulu terdapat pada
file batch yang terdapat pada DOS, sekarang hal ini telah berganti menjadi script. Virus script biasanya
sering didapat dari Internet karena kelebihannya yang fleksibel dan bisa berjalan pada saat kita bermain
internet, virus jenis ini biasanya menumpang pada file HTML (Hype Text Markup Language) dibuat
dengan menggunakan fasilitas script seperti Javascript, VBscript,4 maupun gabungan antara script yang
mengaktifkan program Active-X dari Microsoft Internet Explorer.

Berdasarkan yang dilakukan:
1. Virus Boot Sector, Virus Boot Sector adalah virus yang memanfaatkan gerbang hubungan antara
komputer dan media penyimpan sebagai tempat untuk menularkan virus. Apabila pada boot sector
terdapat suatu program yang mampu menyebarkan diri dan mampu tinggal di memory selama komputer
bekerja, maka program tersebut dapat disebut virus. Virus boot sector terbagi dua yaitu virus yang
menyerang disket dan virus yang menyerang disket dan tabel partisi.

2. Virus File, Virus file merupakan virus yang memafaatkan suatu file yang dapat diproses langsung pada
editor DOS, seperti file berekstensi COM, EXE, beberapa file overlay, dan file BATCH. Virus umumnya tidak
memiliki kemampuan untuk menyerang di semua file tersebut. Virus file juga dikelompokkan berdasarkan
dapat atau tidaknya tingga di memory.

3. Virus System, Virus sistem merupakan virus yang memanfaatkan file-file yang dipakai untuk membuat
suatu sistem komputer. Contohnya adalah file dengan berekstensi SYS, file IBMBIO.COM, IBMDOS.COM,
atau COMMAND.COM.

4. Virus Hybrid, Virus ini merupakan virus yang mempunyai dua kemampuan biasanya dapat masuk ke boot
sector dan juga dapat masuk ke file. Salah satu contoh virus ini adalah virus Mystic yang dibuat di
Indonesia.

5. Virus Registry WIndows, Virus ini menginfeksi operating system yang menggunakan Windows 95/98/NT
biasanya akan mengadakan infeksi dan manipulasi pada bagian registry Windows sebab registry adalah
tempat menampung seluruh informasi komputer baik hardware maupun software. Sehingga setiap kali
kita menjalankan Windows maka virus akan dijalankan oleh registry tersebut.

6. Virus Program Aplikasi, Virus ini merupakan virus Macro, menginfeksi pada data suatu program aplikasi
tertentu. Virus ini baru akan beraksi apabila kita menjalankan program aplikasi tersebut dan membuka
data yang mengandung virus.

Berdasarkan Media Penyebarannya:
1. Penyebaran dengan media fisik, Media yang dimaksudkan bisa dengan disket, CD-ROM (Compact Disc
Read Only Memory), harddisk, dan sebagainya. Untuk CD-ROM, walaupun media ini tidak dapat dibaca
tetapi ada kemungkinan suatu CD-ROM mengandung virus tertentu, walaupun kemungkinannya kecil,
tetapi seiring dengan berkembangnya alat CD-R/CD-RW yang beredar dipasaran maka kemungkinan
adanya virus didalam CD-ROM akan bertambah pula. Untuk saat ini virus jenis ini yang menjadi dominan
dari seluruh virus yang ada. Virus ini akan menular pada komputer yang masih belum tertular apabila
terjadi pengaksesan pada file/media yang mengandung virus yang diikuti dengan pengaksesan file/media
yang masih bersih, dapat juga dengan mengakes file/media yang masih bersih sedangkan di memori
komputer terdapat virus yang aktif.

2. Penyebaran dengan Media Internet, Akhir-akhir ini virus yang menyebar dengan media sudah semakin
banyak, virus ini biasanya menyebar lewat e-mail ataupun pada saat kita mendownload suatu file yang
mengandung virus. Juga ada beberapa virus yang secara otomatis akan menyebarkan dirinya lewat e-
mail apabila komputer memiliki hubungan ke jalur internet.

Sumber: http://cyber-worldz.blogspot.com/2012/02/jenis-jenis-virus-komputer.html?m=1

0 comments:

Post a Comment